Sedekah Menolak Bala Yang Tak Banyak Orang Ketahui

Sedekah Menolak Bala Yang Tak Banyak Orang Ketahui

Sedekah Menolak Bala – Sebuah kutipan hadits yang tidak asing di telinga kita. Sedekah yang berarti mengeluarkan sebagian hal yang kita miliki baik berupa harta, tenaga, dan ilmu. Yang mana merupakan bentuk rasa syukur kita terhadap berjuta-juta nikmat yang Allah SWT berikan kepada kita.

Sedekah bisa kita lakukan hanya dengan memberikan senyum, mengajarkan ilmu. Hingga memberikan harta yang kita miliki untuk mereka yang membutuhkan, atau mendanai kegiatan sosial dan dakwah.

Kita sudah mengetahui bahwa bersedekah memiliki banyak manfaat, tidak hanya untuk orang yang mendapatkan sedekah, tetapi juga untuk orang yang memberikannya.

Manfaat sedekah yang dilakukan dengan tulus dan ikhlas antara lain mendapatkan pahala dan berkah dari Allah SWT, membuka pintu rezeki, menjaga keikhlasan hati, menghindarkan diri dari sifat kikir, meningkatkan kebahagiaan dan kesejahteraan psikologis, serta berbagai manfaat lainnya.

Sedekah Menolak Bala

Selain itu, salah satu manfaat yang pernah ditegaskan Rasulullah SAW melalui sabdanya adalah menghindarkan diri kita dari bencana, musibah, dan menolak bala. Hal ini pernah diriwayatkan oleh Imam Baihaqi dan Thabrani.

Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah. Belilah semua kesulitanmu dengan sedekah. Obatilah penyakitmu dengan sedekah. Sedekah itu sesuatu yang ajaib. Sedekah menolak 70 macam bala dan bencana, dan yang paling ringan adalah penyakit kusta dan sopak (vitiligo)” (HR. Baihaqi dan Thabrani).

Dari hadits tersebut kita dapat mengetahui bahwa ketika kita melakukan amal kebaikan maka hal tersebut dapat menolak bala atau musibah yang mungkin akan terjadi. Sebab, Allah SWT mengetahui segala yang terjadi di dunia ini dan memberikan ujian kepada hamba-Nya sesuai dengan hikmah-Nya.

Jadi, apabila kita memberikan sedekah dengan tulus dan ikhlas, maka Allah SWT akan memberi kita pertolongan dalam menghadapi ujian yang sedang kita alami.

Dan sebaliknya, apabila kita bersedekah dengan mengharapkan balasan dari orang lain atau pujian yang membuat kita tidak ikhlas, maka kita tidak akan mendapatkan manfaatnya. Yang ada, kita hanya akan mengeluarkan apa yang kita miliki dan mendapatkan apa yang kita niatkan.

Niat menjadi salah satu hal penting ketika kita melakukan sesuatu. Tertulis pada hadits arba’in an-Nawaiyah ke-1 yakni, ”Sesungguhnya setiap amal itu dengan/tergantung niat, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan apa yang diinginkan…”.

Jelaslah dari hadits tersebut, bahwa segala yang kita lakukan akan tergantung pada niat kita. Apabila kita tidak tulus dan ikhlas untuk bersedekah, melainkan hanya mengharapkan balasan dan pujian dari orang lain, maka hanya itulah yang akan kita dapatkan.

Amalan Berjuta Kebaikan

Sedekah merupakan amal kebaikan yang sangat teranjurkan dan memiliki banyak manfaat. Sehingga, sebagai manusia yang beriman, kita harus senantiasa berusaha untuk melakukan sedekah dengan tulus dan ikhlas, tanpa mengharapkan balasan dari orang penerima sedekah kita. Kita juga harus selalu mengingat bahwa Allah SWT akan memberikan ganjaran yang lebih besar bagi orang yang melakukan sedekah dengan tulus dan ikhlas.

Kita juga sudah seharusnya mengajarkan nilai-nilai sedekah dengan tulus dan ikhlas kepada generasi muda. Sehingga mereka dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan mengerti arti kebaikan serta kepedulian terhadap sesama. Dengan melakukan sedekah, kita tidak hanya membantu orang lain, tetapi juga membantu diri kita sendiri dalam meperoleh kebahagiaan.

Oleh karena itu, mari kita selalu berusaha untuk bersedekah dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun hanya dengan memberikan sedikit waktu atau kebaikan kepada orang lain. Kita tidak pernah tahu betapa besar pengaruh dari kebaikan. Kita lakukan pada orang lain dan betapa besar manfaat yang bisa kita peroleh.

Semoga kita senantiasa Allah berikan kemampuan dan kesempatan untuk melakukan sedekah. Dalam kondisi apapun di kehidupan sehari-hari dan selalu terjauhkan dari segala macam bala musibah yang mengancam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *