Sinergi Ekonomi & Pendidikan: Talkshow Kewirausahaan untuk Tumbuhkan Jiwa Usaha Para Civitas Pendidikan
Gunungkidul – Untuk meningkatkan tumbuhnya jiwa-jiwa wirausaha para guru non ASN yang tergabung dalam ASPIRASI (Asosiasi Kepala dan Guru SLI) Gunungkidul. Divisi Wirausaha ASPIRASI Gunungkidul yang merupakan salah satu binaaan Dompet Dhuafa Jogja mengadakan Talkshow Wirausaha di RASANEVERA, yang merupakan salah satu wirausaha pengolahan aloevera binaan Dompet Dhuafa Jogja yang sudah mandiri (9/11/2022).
Guru-guru sekolah dampingan Aspirasi sebagian besar merupakan guru-guru Non ASN, dari 11 sekolah hampir 80% guru statusnya adalah guru tetap yayasan. Kenyataan bahwa guru-guru yayasan dengan upah honor yang masih rendah dan belum layak menjadikan pemikiran Aspirasi untuk memajukan tingkat kesejahteraan guru-guru honorer dengan kegiatan wirausaha. Adanya kesempatan P3K yang menjanjikan secara karier dan gaji menjadikan banyak guru tetap yayasan akhirnya berhijrah dan meninggalkan sekolah.
Hal ini tentunya menjadi tantangan yang serius bagi kepala sekolah yang tergabung dalam Aspirasi untuk mencarikan solusi agar guru dapat bekerja secara professional di sekolah dengan usaha di rumah. Ataupun bagaimana membuat usaha untuk dikelola bersama di sekolah. Aspirasi sebagai sarana untuk mengembangkan potensi sekolah dampingan SLI baik program pembelajaran atau pemberdayaan SDM.
Dalam hal ini Dompet Dhuafa Jogja melalui program Ekonomi bersinergi dengan program Pendidikan menginisiasi talkshow ini untuk menumbuhkan potensi wirausaha para guru honorer. Memulai wirausaha tak perlu dengan modal yang besar, namun dapat mulai dari hal yang disukai dan dapat dikembangkan menjadi suatu hal yang mendatangkan pemasukan lain selain sebagai guru.
Berwirausaha Solusi Tingkatkan Kesejahteraan
Seperti halnya yang Nuriyanto Harimurti sampaiakan, selaku Penanggungjawab Program Ekonomi Dompet Dhuafa Jogja saat mengisi materi. Bahwasanya berwirausaha menjadi salah satu solusi untuk dapat meningkatkan kesejahteraan para guru honorer.
“ Ide peluang wirausaha bisa digali atau didapatkan dari pasar, masalah, hobi, ketrampilan, teknologi. Semoga bapak ibu guru bisa menemukan peluang untuk memulai usaha.” Ujarnya.
Sehingga adanya Talkshow ini harapanya dapat menjadi awal. Sebagaimana sarana belajar berwirausaha dan menumbuhkan jiwa enterprenuership para guru non ASN yang menghadiri.
Dalam Talkshow tak hanya materi yang Nuryanto Harimurti sampaikan. Namun juga mengenalkan dan memperlihatkan bagaimana Alan sebagai owner RASANEVERA menegelola usaha aloeveranya. Mulai dari memperlihatkan kebun aloeveranya sampai dengan cara pengolahan dan juga manajemen bisnisnya.
“Sebuah proses yang sangat luar biasa, Semoga penuh barokah, penuh inspirasi, penuh karya nyata dan penuh istiqomah. Semoga kita bisa mengambil pelajaran dan memulai hal baik dari acara ini.” Tutup Ngatina, Ketua ASPIRASI Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Sidorejo.