Zikir pada hari kamis – hari kamis adalah hari kelima dalam kalender islam, merupakan kata yang berasal dari bahasa Arab “ khomsatun” berarti lima.
Dalam islam hari kamis merupakan salah satu hari Istimewa karena pada hari kamis diangkatnya amalan kita kepada Allah SWT, hal tersebut diperkuat oleh hadits yang disampaikan oleh Rasulullah dengan sabda:
“ Amalan manusia akan diangkat pada hari senin dan kamis, oleh sebab itu aku menyukai perbuatan amal ku diangkat pada saat dalam keadaan berpuasa.” ( HR.At-Tirmidzi)
Selain diangkatnya amalan kita terdapat keutamaan lainnya seperti hari dibukakannya pintu surga, keberkahan bagi para penuntut ilmu, dan merupakan hari dimana Rasulullah sering melakukan perjalanan. Oleh sebab itu sangat disunahkan untuk melakukan amalan terutama zikir pada hari kamis agar mendapatkan keberkahan dari keutamaan tersebut.
Bacaan Zikir Pada Hari Kamis
Zikir memiliki arti “ mengingat” merupakan amalan beribadah kepada Allah SWT dengan cara membaca tahmid, tasbih maupun takbir yang penting untuk dilakukan oleh semua kaum muslimin. Dengan begitu akan mendatangkan pahala serta kebesaran Allah SWT. Berkut ini adalah amalan zikir yang dapat dilakukan pada hari kamis.
سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللَّهِ العَظِيْمِ
Subhanallah Wabihamdihi Subhanallahil Adzim
Artinya: “Maha Suci Allah dengan segala puji bagi-Nya, Maha Suci Allah yang Maha Agung”
Hadits Al-Bukhari dan Muslim menjelaskan pentingnya mmebaca zikir subhan Allahi wa bihamdih:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم: من قال حين يصبح: سبحان الله وبحمده مائة مرة، غفرت ذنوبه وإن كانت أكثر من زبد البحر
Abu Hurairah menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa bersabda, ‘Subhan-Allahi wa bihamdih’ seratus kali ketika pagi, dosa-dosanya akan dilenyapkan bahkan jika mereka sama dengan luasnya buih di laut.” (Al-Bukhari dan Muslim).
2.
سْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْه
Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih.
Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya.”
3.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلً
“Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.”
Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rezeki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik”
4.
لَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَدَنِي، اللَّهُمَّ عَافِنِي فِي سَمْعِي، اللَّهُمَّ عَافِنِي فِي بَصَرِي، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ
Allahumma afini fi badani allahumma afini fi sam’i allahumma afini fi bashari la ilaha illa anta
Artinya: “Ya Allah, berilah kesehatan untukku pada badanku. Ya Allah, berilah kesehatan untukku pada pendengaranku.
Ya Allah, berilah kesehatan untukku pada penglihatanku. Tiada sesembahan kecuali engkau.”
Keutamaan Zikir Pada Hari Kamis
Bersumber dari buku berjudul Doa dan Zikir khusus Wanita karangan Muhammad Alcaff , menjelaskan bahwa Fatimah Az Zahra selama hidupnya pada hari kamis selalu melafalkan doa :
“Allhumma innii as’aluka hudaa wattuqaa wal ‘afaafa wa ghinaa wal ‘amala bima tuhibbu watardhaa, allhumma inni as’aluka mon quwwatika lidha’finaa wa min ghinaaka lifaqrinaa wa faaqatinaa, wamin hilmika wa ‘ilmika li jahlinaa, allahumma shalli ‘alaa muhammadin wa ‘aali muhammadin, wa a’innaa ‘alaa syukrika wa dzikrika, wa thaa’atika wa ‘ibaadatika, birahmatika yaa arhamar raahimiin.”
Artinya: Ya Allah, aku memohon petunjuk pada-Mu dan kehormatan dan kekayaan serta beramal sesuai dengan apa yang Engkau cintai dan ridhai. Ya Allah, aku memohon kekuatan dari-Mu karena kelemahan kami, kekayaan dari-Mu karena kefakiran dan kepapaan kami, dan kearifan dan ilmu dari-Mu karena kejahilan kami. Ya Allah, sampaikanlah sholawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya dan bantulah kami supaya dapat bersyukur dan berzikir pada-Mu, dengan rahmat-Mu wahai Yang Maha Pengasih di antara yang mengasihi.
- Merupakan perintah Allah
Diperkuat dengan surat Al-Ahzaab ayat 41 berbunyi:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اذْكُرُوا اللّٰهَ ذِكْرًا كَثِيْرًاۙ
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah dengan menyebut nama Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya.
2. Akan dijanjikannya surga
Dijanjikannya surga dalam berzikir tercantum dalam surat Al-Ahzaab ayat 35:
وَالذَّاكِرِيْنَ اللّٰهَ كَثِيْرًا وَّالذَّاكِرٰتِ اَعَدَّ اللّٰهُ لَهُمْ مَّغْفِرَةً وَّاَجْرًا عَظِيْمًا
Artinya: Laki-Laki dan Perempuan yang banyak menyebut (Nama) Allah, Allah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.
3. Allah akan selalu dengan orang yang selalu berzikir kepada-Nya
Dalam hadits qudsi dari Abu Hurairah ra menjelaskan bahwaa Nabi Muhammad SAW telah bersabda bahwa Allah SWT berfirman:
“Aku bersama sangkaan hamba-Ku kepada-Ku, dan Aku bersamanya jika dia menyebut-Ku. Jika dia menyebut-Ku dalam dirinya, Aku pun menyebut-Nya dalam diri-Ku. Dan apabila dia menyebut-Ku di hadapan orang banyak, Aku pun menyebutnya di hadapan orang-orang yang lebih baik dari mereka.” (HR. Bukhari nomor 6865 dan Muslim nomor 4832)
Itulah zikir pada hari kamis serta keutamaannya, semoga informasi ini bermanfaat dan dapat mengingatkan kepada kita untuk senantiasa berzikir kepada Allah agar mendapatkan keberkahan maupun kebesaran Allah