Bupati Bantul Resmikan Pasar Ikan Mina Padi, dusun Polaman, Sedayu, Bantul
Bantul – Bupati Bantul melalui Staf Ahli bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Yus Warseno meresmikan Pasar Ikan Mina Padi di dusun Polaman, Sedayu, Bantul. Peresmian dilakukan secara langsung dilokasi pada Rabu, 22 Desember 2021.
Program tersebut terwujud berkat kolaborasi banyak pihak terutama Dompet Dhuafa dan Bank Permata Syariah. Melalui pembinaan dan pendampingan intens dari Dompet Dhuafa dan Bank Permata Syariah, program mina padi khususnya di Kelompok Mina Padi Sedyo Makmur diharapkan makin maju dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca juga: Zakat Penghasilan Gaji Perbulan
“Lahan yang dikelolal memang menyusut dari 1.5H menjadi 2.8H. Namun pengelolaan mina padi justru makin intensif. Kami mendapat pendampingan dari sejumlah pihak diantaranya Dompet Dhuafa, Permata Bank Syariah.” Jelas Suparjo pengurus kelompok Mina Padi Sedyo Makmur dalam sambutannya.
Yus Warseno berharap “kolaborasi ini terus berjalan karena yang membutuhkan dukungan bukan hanya ditempat ini, banyak saudara-saudara kita kurang beruntung yang masih membutuhkan sentuhan dari hati ke hati. Nanti setelah acara ini mungkin kami akan berdiskusi, sehingga tempat-tempat lain juga perlu di inisiasi untuk ketahanan pangan kita dimasa depan.” ungkapnya
Sementara itu Yayat Supriyatna, Sekretaris Yayasan Dompet Dhuafa menuturkan, bantuan program mina padi sebagai wujud nyata penyaluran zakat produktif. Zakat digulirkan untuk kesejahteraan dan terus berkelanjutan. “Sektor pertanian dan nelayan paling banyak dhuafanya, dengan kolaborasi ini mudah-mudahan bisa mengangkat kesejahteraan mereka,” ujarnya.
Sebelum diresmikan, Pasar Ikan Kelompok Mina Padi Sedyo Makmur telah melakukan uji coba menjual panen ikan nila anggota kelompok. Panen ikan perkilo isi 4, 5, 2. Setiap akhir pekan bisa menjual 10-20 kg. Dengan model panen selektif setiap saat tersedia ikan. Untuk melayani kebutuhan harian tersedia kolam tampung ikan berkapasitas hingga 150 kg. Namun, untuk permintaan ikan dalam jumlah besar, persediaan ikan masih harus mengambil dari kolam di luar milik anggota kelompok. “Harga jual Rp 28 ribu perkilo. Kalau sudah dibersihkan Rp 29 ribu,” timpal Suparjo.