Peringatan keras jika enggan bayar zakat
Islam mengatur setiap hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan. Salah satunya Islam mengajarkan kita agar dapat berinteraksi dengan makhluk Allah yang lain dengan cara yang baik. Maupun dengan hewan, tumbuhan, terutama bagaimana kita harus bersikap pada manusia yang lainnya.
Rasulullah bersabda :
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia”. (HR. Ahmad).
Allah SWT berfirman, “Wahai orang-orang yang beriman. Sesungguhnya banyak dari orang-orang alim dan rahib-rahib mereka benar-benar memakan harta orang dengan jalan yang batil, dan (mereka) menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menginfakkannya di jalan Allah, maka berikanlah kabar gembira kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) azab yang pedih.” (QS At-Taubah ayat 34)
Imam Al-Ghazali dalam kitabnya, Ihya Ulumiddin, menjelaskan, maksud dari ‘menginfakkannya’ dalam ayat tersebut ialah mengeluarkan kewajiban zakat.
Allah SWT telah menjadikan zakat sebagai salah satu dari lima rukun dalam Islam. Karena sangat pentingnya zakat, hampir di setiap ayat Alquran yang menyebutkan kewajiban mendirikan shalat, itu selalu disertai dengan kewajiban membayar zakat.
Membayar zakat hukumnya adalah wajib. Ketika seseorang tidak membayar zakat, maka dia tidak termasuk sebagai seorang muslimin karena tidak memenuhi salah satu dari rukun Islam. Maka disebutkan dalam Al-Qur’an ancaman bagi orang-orang yang enggan membayar zakat. Allah berfirman :
“Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih, pada hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka Jahanam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung, dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka, Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu.” (QS. At Taubah : 34-35).
Baca juga: Zakat Penghasilan Gaji Perbulan
Seseorang yang tidak membayar zakat telah diberikan ancaman baginya ketika di dunia dan juga di akhirat.
Ketika di dunia, seseorang yang enggan membayar zakat maka akan di ambil secara paksa darinya zakat tersebut. Pada masa ke khalifahan Abu Bakar RA. terdapat segolongan orang yang enggan membayar zakat, maka Abu Bakar RA pun berkata,
“Demi Allah akan kuperangi orang yang membedakan antara shalat dengan zakat. Karena zakat adalah hak harta. Demi Allah jika ada orang yang enggan membayar zakat di masaku, padahal mereka menunaikannya di masa Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam, niscaya akan tetap kuperangi dia”. (Abu Bakar RA)
Ancaman bagi orang yang enggan membayar ditegaskan kembali oleh Rasulullah dalam hadistnya:
“Siapa yang memiliki emas dan perak, tetapi dia tidak membayar zakatnya, niscaya di hari kiamat akan dibuatkan setrika api untuknya yang dinyalakan di dalam neraka, lalu disetrikakan ke perut, dahi dan punggungnya.” (HR. Muslim).
Sahabat, jangan sampai kita tergolong orang-orang yang enggan membayar zakat. Hanya 2.5% dari harta kita, menjadikan berkah bagi harta yang tersisa. Ringankan hati dalam kebaikan klik disini untuk menunaikan zakat penghasilan.